SIGITAN WONGSOATMODJO

Ojo Nganti Kepaten Obor

leluhur

   

MISI PENCARIAN PETILASAN LELUHUR 2023

 





Laporan perjalanan oleh Mbak Lisa

 

Berawal dari pertemuan saat arisan di Senopati Jkt. Saat itu kami  tertarik utk mencari makam-makam eyang-eyang leluhur yang belum pernah di sekar bahkan beberapa makamnya pun tidak diketahui. Kami berlima mb Ana, mb Dewi, Nita, dik Rerie dan Lisa mulai sedikit serius membahas tentang petilasan leluhur yang akan kita kunjungi.  Sebetulnya ide ini sdh dilontarkan dik Rerie saat sebelum Covid melanda. Hanya saja belum ditindak lanjuti dan keburu ada Covid sehingga ide itu hanya wacana.

Naaah saat pertemuan di acara HBH lalu di Mang Engking, kami sudah serius membahas ini. Termasuk menentukan ancer2 waktu berangkatnya. Tapi saat itu kami masih meraba-raba kemakam mana dulu dan kemakam siapa, di daerah mana. Terus terang semua masih gelaaap. Niat mencari makam leluhur sangat menggebu-gebu tapi arahnya masih gelap gulita. Kami hanya tahu makam eyang Sigit Wongsoatmodjo dan eyang Soewarni di Ngawi. Untuk makam eyang Wongsoatmodjo (ayah eyang Sigit) tidak diketahui keberadaannya sementara di bagan silsilah yang ada, leluhur kami buanyaaaak banget.

Untuk membekali keberangkatan misi ini dan mendapat pengetahuan yang cukup, bu Tatiek memberi arahan dan kami diskusi mendalam tentang asal usul leluhur. Dalam diskusi ini  kami sedikiiiit ada titik terang utk menentukan arah kemana dulu makam yang akan disekar. Disini kami sdh menentukan ancer2 hari keberangkatan. Setelah ditelusuri ternyata banyak makam2 leluhur yang berada di wilayah Jatim dimana untuk makam2 ini yang mempunyai info memadai adalah putra-putri keluarga bu Noek di Surabaya utk itu kami memutuskan berangkat dari Surabaya bersama dengan kel besar bu Noek. Maklum bu Noek putri tertua, sehingga saat itu putra-putrinya sering ikut diajak nyekar eyang-eyangnya. Jadi ad gambaran lebih bagus tinimbang cucu2 putri eyang Sigit yang lain. Mban Tien, mb Ina, mb Mia dan mas Prie banyak menjadi kunci dari perjalanan mencari leluhur ini

Perjalanan pertama kami, ke makam Pecuncen Mojokerto. Di area pemakaman ini terdapat makam dari :

1. Eyang RM. Djojodipuro patih Djapan Mojokerto (yang merupakan garis leluhur keatas yang terdekat)

2.  R.Ng. Puspodipuro (Wedono Mojokerto) putra dari Eyang RM. Djojodipuro.

3. Eyang RM. Djojodipuro (onder collecteur) putra dari R.Ng Puspokusumo.

Penemuan makam inipun sungguh merupakan kejutan. Awalnya karena tdk ada info ttg makam ini  jadi kami akan skip. Kami putuskan tdk akan nyekar di Mojokerto. Namun berkat jasa mb Tien, mas Prie dan Roland, sebelum kami kesana, melakukan survey dan mencoba mencari tahu keberadaan makam-makam ini. Ternyata sungguh luar biasaaa...pencarian ini menghasilkan penemuan besar. Ternyata di area ini banyak makam leluhur kita. Dan banyak dikunjungi kerabat lain seperti Prabowo. Layaknya saat berkunjung ke makam, kami mengadakan tahlil dan nyekar ke banyak makam area ini

Setelah dari Mojokerto kami ke makam di Kertosono. Disini terdapat makam dari eyang Sosrodihardjo dan eyang Ngasiah yang merupakan orang tua dari eyang Soewarni Sigit. Kami mengadakan tahlil. Area makam disini cukup gersang dan panas menyengat. Makam2 leluhur di Kertosono ini relatif mudah dicari

Di Brebek, Nganjuk terdapat makam eyang Wongsoatmodjo. Dulu putra/i bu Noek sering diajak nyekar kesini  namun belakangan bbrp kali makam Eyang dicari tidak ketemu makamnya yang mana. Sementara makam-makam yang ada saat ini hanya makam dan batu nisan yg tidak ada namanya. Kami mencari makam eyang Wongsoatmodjo hanya berdasar petunjuk kira2 dari mbak Ina, mas Prie dan mbak Mia. Akhirnya saat kami ke kompleks pemakaman yang kami sekar bbrp nisan2 kuno.

Kebetulan di area makam terdapat pula makam eyang Sosrokusumo atau dikenal dengan nama kanjeng Jimat. Eyang Sosrokusumo ini merupakan Bupati pertama Berbek. Jadi kunjungan kami ke Berbek ini bisa sekalian nyekar ke makam eyang Sosrokusumo.

Setelah dari Berbek, Nganjuk perjalanan diteruskan ke makam eyang Sigit dan eyang Soewarni di Ngawi. Sebagian besar kel besar Sigit sudah pernah dan mengetahui lokasi persis makam di Ngawi ini.

 

Link foto Ziarah 2023

Link video Ziarah 2023